Proyectodelamano – Terkadang saat memelihara hewan seperti kucing, mereka sangat suka pilih-pilih soal makan. Konsumsi yang salah akan menyebabkan diare, namun makan terlalu banyak juga akan membuat kucing sakit. Ini menjadi masalah serius ketika kucing menolak untuk makan.
Pemilik jenis hewan peliharaan apapun juga akan merasa khawatir jika tiba-tiba melihat hewan peliharaannya sebagai kucing yang tidak mau makan. Selain itu, kucing yang tidak mau makan dianggap lebih berbahaya daripada hewan lain yang tidak mau makan.
Menurut penelitian, jika hewan tidak mau makan cukup, mereka harus bergantung pada simpanan lemak untuk energi. Sebelum lemak yang disimpan dapat digunakan sebagai bahan bakar, harus diproses oleh hati. Oleh karena itu, langkah ini membutuhkan asupan protein yang cukup.
Saat kucing tidak mau makan, ia mengalami penurunan berat badan yang cepat, simpanan protein cepat habis, dan hati kewalahan karena harus memproses semua lemak. Ini menghasilkan kondisi berbahaya yang dikenal sebagai lipidosis hati, yang menyebabkan gagal hati.
1. Sakit
Kehilangan nafsu makan adalah salah satu indikator utama bahwa ada sesuatu yang salah. Jadi bisa dipastikan berhati-hati jika kucing Grameds tiba-tiba menolak makan. Ada beberapa penyebab lain dengan kondisi berbeda seperti infeksi, pankreatitis, gagal ginjal, masalah usus atau kanker. Namun, penyakit yang tidak serius juga bisa menyebabkan kucing menolak makan, salah satunya adalah sakit gigi.
2. Kecemasan atau masalah psikologis
Jika dokter telah menentukan bahwa kucing tidak sakit secara fisik, depresi atau kecemasan bisa menjadi alasan kucing menolak makan. Perubahan kondisi rumah atau keluarga juga bisa mengganggu kucing yang sensitif.
Terkadang orang baru atau perubahan jadwal keluarga dapat memengaruhi kesejahteraan emosional kucing atau kucing juga dapat menjadi pemilih makanan atau picky eater.
Akan tetapi, perlu diingat bahwa kucing biasanya membutuhkan waktu lama untuk beradaptasi dengan jenis makanan baru. Oleh karena itu, perubahan pola makan baru-baru ini bisa menjadi salah satu alasan kucing Anda tidak mau makan.
3. Perubahan atau rutinitas perjalanan
Seperti banyak orang, hewan juga membutuhkan adaptasi. Oleh karena itu, rutinitas yang berubah bisa membuat kucing stres hingga kehilangan nafsu makan. Selain itu, perlu diketahui juga bahwa beberapa hewan akan menderita mabuk perjalanan saat bepergian dengan pesawat atau mobil. Ini dapat menyebabkan mual atau muntah pada kucing, yang mencegahnya makan.
4. Vaksinasi
Pernahkah Anda memperhatikan kucing Anda tidak mau makan setelah vaksinasi rutin? Jika demikian, ini mungkin penyebab kucing tidak mau makan karena reaksi negatif terhadap suntikan. Meskipun vaksin telah menyelamatkan nyawa jutaan hewan, vaksin juga menyebabkan efek samping yang lebih umum, yang biasanya bersifat sementara dan ringan.
5. Masalah gigi
Masalah gigi adalah salah satu penyebab kucing tidak mau makan. Misalnya, sakit gigi dan gusi bisa menjadi penyebab kucing kehilangan nafsu makan.
Kucing juga dapat mematahkan giginya, mengembangkan lesi resorptif pada giginya, gusi yang meradang, abses gigi, dan masalah gigi lainnya yang menyebabkan rasa sakit di mulut. Sama halnya dengan manusia, kucing juga bisa kehilangan nafsu makan jika mulutnya sakit.
6. Masalah pencernaan
Adanya masalah pencernaan seperti lambung, usus, pankreas, atau bagian lain dari sistem pencernaan kucing dapat mencegahnya makan. Kucing juga mungkin mengalami sakit perut atau diare. Masalah pencernaan pada kucing berkisar dari refluks asam, tumor, ketidakseimbangan bakteri usus, parasit, penyakit iritasi usus, dan masalah lainnya.
Sumber: